Penampilan Fisik
Penampilan Honda New Megapro dan yamaha Byson Boleh dibilang merupakan sebuah Lompatan desain yang dilakukan oleh kedua pabrikan yang seakan lepas dari kungkungan desain konvensional seperti headlamp bulet, spidometer analog dll. Honda New Megapro Tampil sangat Fress dan Guanteng bahkan hal-hal detail kecil macam lampu sen pun diganti . . . dan satu lagi Pelat nomer polisi di spatbor belakang punya lampu sendiri . . .moge style. Honda mencoba menampilkan tampilan Garang dengan Headlamp street fighter dan shroud besar . .. ini dipercantik oleh pesona kaki-kaki belakang nan jenjang yang diperkuat aura monoshok dan rem cakram belakang. sepertinya cukup Pas kalo Mario YAMA CARLOS yang facenya cukup metropolis yang ditunjuk jadi Brand ambasador produk ini, cmiiw
Yamaha Byson . . . kalo Orang yang biasa lihat Moge . . .pasti langsung bilang bahwa ni adalah Miniatur FZ seriesnya yamaha yang sangat mengedepankan detail seni, lekukan dan muscle. Mindset yang mau dbentuk oleh yamaha atas kehadiran Byson ini adalah Fressh dan Kekar . . . Gak Hanya bagian body saja yang menunjang kekekaran ini. Beberapa Part seperti Sok depan 41mm yang diklaim paling besar se-Indonesia, mid-ship mufler ala Moge, penggunaan Spatbor Kolong dan penggunaan Ban lebar cukup menunjang tampilan kekar ini. Nah sekarang pilihan kembali di lempar ke konsumen . . .mau Motor dengan kesan Fressh dan Ganteng atau motor dengan kesan Fressh dan Kekar? the choice is Yours . . . kalo juragan warung sih sementara masih setia ama si Marun xixixixixi
Mesin dan Performanya
Honda New Megapro dan Yamaha Byson keduanya dibekali mesin 1 silinder 2 klep SOHC. Menurut Klaim Pabrikan Untuk Honda New Megapro Daya max 13,7 ps (13.512 hp) @8500 rpm dan torsi max 1,31 kgf.m ( 12, 846 NM ) @6500 rpm yang sepertinya diukur di shaft sedangkan Menurut Klaim Yamaha . . . Yamaha Byson memiliki Power max 10,1 KW (13.544 hp)@7.500 rpm dan torsi max di 13,5 NM @6000 rpm Dari data-data ini terlihat bahwa keduanya memiliki sifat performa yang berbeda, New Megapro memiliki band power dan torsi yang runut dan teratur, hal ini tentu akan memudahkan bagi pengendara awal untuk mencobanya, ini plus ditambah fakta di jalan bahwa RPM Mesin cukup linear dengan power yang dimuntahkan, sedangkan yamaha Byson memiliki peak di RPM yang lebih rendah, menunjukan bahwa sifat performa mesin yang cenderung agak rush walau tidak terlalu signifikan. . . cocok buat city ride yang mengedepankan torsi, akan tetapi bagi pengendara pemula bisa jadi agak sedikit butuh penyesuaian dengan karakter mesin seperti ini, cmiiw
Fakta Dijalan saat dilakukan test ride New Megapro dan Byson, terlihat bahwa Honda New Megapro lebih responsif dibanding Yamaha Byson. Ada beberapa kemungkinan penyebab fakta lapangan ini yakni Desain Internal enjin New Megapro yang telah saya ulas tersendiri dalam satu artikel terdahulu yang berjudul Kenapa New Megapro lebih responsif” ini pun ditengarai pula oleh penggunaan Ban yang berprofil lebih lebar dan berat Oleh Yamaha Byson serta penggunaan Katalitik Konverter tepat di bawah mesin yang notabenanya juga memperkecil power to weight Ratio Byson.
Akan tetapi melihat Fakta Bahwa keduanya masih menggunakan sistem pengabutan ala Karburator, keduanya memiliki potensi performance yang terpendam, Honda New Megapro bisa dimulai dengan mengganti Karbu dengan ukuran 28 dan penggantian Knalpot Racing, atau yamaha Byson yang bisa dimulai dengan membeli Racing Kits buatan Daytona Dagrex. Keduanya pun memiliki sistem pendinginan yang berfokus di busi untuk menambah efesiensi performa, Honda New Megapro dengan Double air jacket dan Yamaha Byson dengan Air RAM systemnya
Kedua motor ini mengadopsi 5 ingkat percepatan. Untuk mengikuti kemauan Konsumen Indonesia, Kedua motor dilengkapi dengan Kick starter. Tuas Gear di kaki kiri sudah mengadopsi dua titik tumpu yakni untuk tekan-congkel di depan dan tekan di bagian tumit . . . lagi-lagi ditengarai untuk kepuasan konsumen indonesia (soale di India cuma model congkel doang). Feeling perpindahan Gear Byson mirip dengan Vixion yang jarang miss, sedangkan Feeling perpindahan Gear new Megapro mirip juga dengan saudaranya Megapro lama dan Tiger.
Pengenai performa pengereman keduanya memiliki kelebihannya masing-masing dimana Megapro menawarkan proporsi pengereman yang tepat antara remdepan cakram 2 piston dan rem cakram belakang cakram 1 piston, kombinasi ini cukup aman untuk mengerem laju Megapro. Sedangkan Byson sepertinya memang berfikiran bahwa rem depan adalah variabel yang lebih utama, bro dapat rasakan feel pakemnya rem depan Byson ini lumayan banget.
Riding Style
Dari awal saya sudah mendeclare bahwa Honda Megapro dan Yamaha Byson memiliki riding style yang berbeda. New Megapro masih mengedepankan riding style yang sama dengan para pendahulunya, ini dibuktikan dengan penjelasan dari fihak internal Honda bahwa segitiga ergonomi New Megapro sama pleq dengan segitiga ergonomi Old megapro. Riding Style New Megapro yang lumayan umum dan konserfatif menurut saya lebih mudah di lahap oleh para pengguna baru motor sport dan umumnya rider, sedangkan Byson yang menggunakan setang lebar mengedepankan ergonomi unik ala naked Bike FZ seriesnya Yamaha. Tinggal sekarang terserah konsumen mau pilih yang mana sesuai needs dan wants nya . ..
Kalo ditanya pendapat Pribadi Bagi saya riding style Megapro gak ada cacatnya dan sudah terbukti sesuai dan stabil untuk perjalanan jauh dan dekat (maklum saya belajar motor pake megapro dan motor pertama Tiger), cuma saya lumayan kesengsem sama riding stylenya Byson yang bagi saya memberi Nuansa riding sedikit berbeda. Plus Nilai lebih dari Yamaha Byson Ini terletak di kestabilannya yang menurut saya lebih ‘ANTEB’ ( saya belum memperoleh padanan katanya nih ) , entah resep hitungan geometri dan inersia apa yang digunakan para insinyur Yamaha sehingga motor ini terlihat cukup stabil digeber baik di putaran rendah maupun tinggi.
Faktor Nonteknis, harga, layanan purna jual, jaringan
Walau ditaroh di terakhir bukannya tidak dianggap penting . . . Jaringan dan Layanan Purna Jual Honda dan yamaha tidaklah diragukan lagi reabilitynya . .. so anggaplah berimbang . Harga keduanya New Megapro 19,5 Juta (vers CW) dan Byson 19,9 Juta masih cukup terlihat kompetitif, ini sangat menunjukan kodisi persaingan di India sana dimana FZ 16 Juga dibandrol lebih tinggi dari Dazzler. Honda Memiliki keuntungan Momentum dengan merilis terlebih dahulu dan keuntungan kelonggaran line up produksi karena dapat dipastikan Megapro lama lengser dengan hormat . . .dan line up produksinya langsung bisa digeber . .. sehingga proses inden sepertinya bisa di tekan lebih pendek, dan konsumen bisa terpuaskan lebih cepat !! . . . namun ini sepertinya tidak terjadi Bagi yamaha, yang nota benenya masih mempertahankan Line Up Yamaha Vixion di segmen Mid-End sport ini . .. Yamaha harus berupaya memanage strategy multi brandingnya dengan apik . . . saling share kapasitas pabrik sudah merupakan suatu keharusan jika memang kapasitas terbatas.
and last but not least . .. saya sih berharap motor variabel gabungan keduanya : dengan performa se responsif dan (mungkin) seirit NMP, dengan Body sekekar Yamaha Byson, plus riding style byson. dilengkapi dengan kaki kaki segahar Byson Plus rem cakram belakang ala NMP . . . xixixixi ngawur,
_________
Tidak ada komentar:
Posting Komentar